Saat ini, ekspedisi pengiriman sudah hampir tak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Apalagi kini telah hadir berbagai jenis layanan pengiriman termasuk diantaranya cargo dan reguler.
Berbeda dengan jenis lainnya, layanan pengiriman cargo memiliki ciri khas pada jumlah minimum berat sekaligus ukuran pada paket yang hendak dikirimkan.
Hal inilah yang membuat cara perhitungan biaya, harga dan layanan yang ditawarkan cukup berbeda dari reguler.
Namun apa sebenarnya pengiriman cargo itu dan apa bedanya dengan pengiriman reguler? Yuk simak penjelasan lengkapnya pada artikel berikut ini!
Pengertian Pengiriman Cargo
Secara umum, pengiriman cargo adalah salah satu jenis layanan jasa angkut barang yang biasanya digunakan untuk paket dengan ukuran dan volume yang besar.
Oleh karena itu, layanan ini biasanya memiliki minimum berat yang harus dipenuhi saat hendak melakukan pengiriman.
Perbedaan Pengiriman Cargo dan Reguler
Melihat ciri khasnya, pengiriman cargo jelas memiliki banyak perbedaan daripada jenis reguler. Supaya tidak salah, berikut adalah beberapa perbedaan antara pengiriman cargo dan reguler yang wajib untuk kamu ketahui, yaitu:
1. Jenis Barang dan Minimal Bobot Pengiriman
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, pengiriman cargo digunakan untuk layanan jasa angkut barang yang memiliki bobot besar maupun volume berat seperti furniture, alat-alat rumah hingga mesin produksi sekalipun.
Hal ini jelas berbeda dengan pengiriman reguler yang biasanya mengirimkan barang-barang yang lebih umum seperti produk fashion, kesehatan hingga makanan.
Oleh karena itulah, cargo memiliki minimali bobot pengiriman yang harus dipenuhi ketika akan menggunakan jasanya. Biasanya minimal pengiriman barang ini dimulai dari 5 kg ataupun 10 kg tergantung dari kebijakan yang berlaku di ekspedisinya.
2. Kisaran Tarif Pengiriman

Selanjutnya, perbedaan pengiriman cargo dan reguler juga terliat dari tarif yang akan dibebankan. Umumnya, biaya pengirkman cargo perkilo akan jauh lebih murah bila dibandingkan dengan reguler.
Namun jika penghitungan reguler dimulai dari 1 kg dan dihitung sesuai berat paket, maka cargo dimulai dari tarif per kilo kali batas bawah minimum bobot pengiriman.
Jika bobot paketmu kurang dari itu, maka kamu akan tetap dikenakan biaya minimumnya, bukan sesuai dengan berat aslinya.
Oleh karena itu, akan jauh lebih menguntungkan jika kamu menggunakan cargo untuk paket pengiriman dengan volume dan bobot yang lebih besar.
3. Pengemasan Paket
Selain itu, jika pengiriman reguler umumnya hanya menggunakan kemasan kardus sederhana dan plastik karena bobotnya yang ringan, maka hal ini jelas berbeda dengan layanan cargo.
Sebab cargo umumnya melayani pengiriman dalam volume yang besar sehingga pengemasannya pun juga harus ditangani secara khusus untuk memastikannya sampai ke alamat tujuan dengan aman.
Beberapa jenis pengemasan yang biasanya dilamukan pada pengiriman kargo yaitu dengan menggunakan packing kayu, karung dan kemasan khusus lainnya agar paket tetap aman. Terlebih jika paket yang dikirmkan seperti furniture pecah belah maupun kendaraan bermotor.
4. Estimasi Pengiriman

Tentunya, harga dan layanan yang berbeda juga akan membuat estimasi pengiriman cargo dan reguler tidak akan sama. Pengiriman reguler umumnya akan menjanjikan estimas penirman barang kurang dari 1 minggu hingga sampai alamat tujuan.
Berbeda dengan cargo yang memiliki volume dan bobot yang besar, estimasi pengirimannya pun akan jauh lebih lama. Bahkan untuk di luar pulau, pengiriman dilakukan menggunakan kapal laut karena lebih ekonomis sehingga bisa sampai ke alamat tujuan hingga 3 minggu lamanya.
Demikianlah pengertian seputar pengiriman cargo dan perbedaanya dengan reguler. Jadi keduanya dapat kamu pilih sesuai dengan kebutuhan.
Namun jika kamu memiliki barang yang harus dikirimkan dalam jumlah besar dan banyak ke atau dari Palembang, maka memilih layanan Kargo Palembang tentu akan jadi pilihan yang tepat! Yuk cek penawarannya sekarang juga!